Unknown
Nama lengkap : Naufal Rizky Akbar
Nama Panggilan : Opal-Opel*
Agama : Islam
Tempat tanggal lahir : Bandung, 21 November 1999
Umur : 15 tahun ditambah….
Kebangsaan : Indonesia.
Suku Bangsa : Abi mah orang Sunda ^_^
Blog Pribadi : http://naufalrizkyakbar.blogspot.com/
Golongan darah : A
Penghasilan perbulan: 100 juta (jangan ngece ya, namaya juga cita2, mohon doa-nya saja yaa ^-^)
Harta yang dimiliki : Cuma HP doank -.-“
Pendidikan :
SDN 02 Cihampelas
MTs Al-Mukhtariyah Mande
Organisasi :
Ketua OSIS MTs Al-Mukhtariyah Mande
Pramuka
KOWIN
Karinding... hahahah
Motto : Bermanfaat untuk umat..!
Makanan, minuman, buah yang disukai : buah manggis, bandeng presto, (cuma jarang banget, tapi ane suka loh, abis enak.), kopi, permen karet, cumi dan ikan teri sambel balado, atau bakso
Hobbi : Browsing (Internetan):)

Yang ana kasih tanda (*) cuma tambahan saja dan biar save juga. 
Cililin. 21 Desember 2014
—–
Unknown
Kali ini saya kan menjelaskan bagaimana memanfaatkan kardus bekas menjadi sesuatu yang menarik dan lebih bermanfaat. Kita akan membuat rak mini yang terbuat dari kardus bekas. Rak ini dapat digunakan untuk menyimpan pulpen, atau perlatan sekolah, peralatan kantor, handphone dan lain-lain, masih banyak manfaat lainnya.
Kumpulkanlah kardus bekas yang bagus, yang tekstrunya keras lebih baik, kertas hvs yang warnya sesuai keinginan anda, cutter, lem dan alat pendukung lainnya. Bentuk lah kardus seperti berikut, dan berikan lobang untuk melakukan pemasangan nantinya. lalu lapisilah kardus dengan kertas sesuai keinginan anda, agar hasilnya lebih cantik. Perhatikan gambar





Setelah semua bentuk lengkap, satukanlah bagian perbagian sehingga membentuk rak mini. Setiap bagian dapat disatukan dengan lobang dan penghubung yang tersedia. Kalau sudah disatukan nanti hasilnya seperti ini.





Untuk menghasilkan rak yang rapi, maka lapisilah kerangka rak dengan kertas sesuai warna yang anda inginkan, sehingga bagian rongga kardus yang kosong tertutupi.




Pada bagian bawah rak mini, masih terlihat kalau lacinya kosong, sekarang tinggal membuat lacinya sehingga rak nya bisa menyimpan barang lebih banyak lagi.




Setelah semuanya jadi, perhatikan lah baik-baik rak nya. Mana tau ada bagian yang belum rapi atau bagian yang terlupaakan. Usahakan pemasangan dilakukan dengan benar sehingga rak nya kuat. Hindari rak dari air, karena terbuat dari kardus.






Sampah kardus bekas jadi barang berkelas J
Unknown
Bukan cantiknya, tapi kharismanya.
Bukan hartanya, tapi sedekahnya.
Bukan orang tuanya, tapi akhlaknya.
Bukan pintarnya, tapi ilmunya.
Bukan karirnya, tapi taatnya.
Bukan bajunya, tapi hijabnya.
Bukan make-upnya, tapi wudhunya.


Itulah alasanku memilihnya ^_^
Unknown
#Dicari, bukan mencari.
#Diperebutkan, bukan memperebutkan.
#Didambakan, tak hanya mendambakan.
#Ditawari, bukan menawari.
#Menolak, bukan ditolak.
#Memilih, bukan memilih.

Unknown
Jika ada 1000 orang yang menjaga hatinya. Salah satunya adalah diriku.
Jika ada 100 orang yang menjaga cintanya. Salah satunya adalah diriku.
Jika ada 10 orang yang menjaga kehormatan dirinya. Salah satunya adalah diriku.
Dan, jika ada 1 orang yang berjuang mendapatkan cintanya. InsyaAllah itulah diriku. :)
Unknown
Saya sedikit bercerita tentang pengalaman saya sebelum menjadi ketua osis, Sebelum nya saya minta maaf jika ada kata2 yang kurang berkenan di hati anda # Wayoooooo :D

OSIS  adalah wadah yang mengajari kita berorganisasi terutama pada siswa yang duduk di SMP/MTs.

Emph gak ada yang akan menyangka saya yang Pendiam, baik hati tapi tidak sombong akan menjadi seorang KETUA OSIS di MTs nya… Jangan kan menyangka bahkan memikirkannya adalah suatu hal yg tidak mungkin… percaya atau tidak inilah cerita nyaa…

Berawal dari saya ikut yang namanya pemilihan Calon ketua osis yang baru, tadinya saya udah ogah ogahan ikut tapi ga tau kenapa dukungan dari kaka kelas dan temen2 di OSIS  membangkitkan semangat saya..hehe.. :)

Besok nya, saya pun bingung apa yang harus saya tulis, akhir nya saya tulis yang ada di kepala saya saja. Ini dia Visi Misi saya...


VISI
MENINGKATKAN KESADARAN SISWA (i) MTS AL-MUKHTARIYAH MANDE BERDISIPLIN DALAM BELAJAR DAN PRILAKU.

MENJADIKAN OSIS MTS AL-MUKHTARIYAH MANDE YANG BERKUALITAS DAN BERPRESTASI BERDASARKAN IMAN DAN TAQWA.


MISI
MENGEMBANGKAN BAKAT DAN KETRAMPILAN DI DALAM KEGIATAN EKSTRA KULIKULER TERUTAMA DI BIDANG BARIS-BERBARIS , SENI DAN OLAH RAGA.

MELANJUTKAN DAN MENGEMBANGKAN KERJA OSIS SEBELUMNYA

MERAYAKAN HARI-HARI RAYA NASIONAL DENGAN HAL-HAL YANG POSITIF AGAR SISWA DAPAT SELALU MENGINGAT JASA DAN KERJA KERAS PARA PAHLAWAN.

hehehehehhe :D

Bagus ngga...

dan tahap selanjut nya kami di wawancarai satu persatu, dan akhirnya giliran saya. Saya Nerpose karena bakal di tanyaiin..Next aja ya soal nya saya lupa apa2 yg ditanyain kaka kelas nya hee :)

Dan Besok nya kami pidato di lapangan. Yang pertama pidato adalah saya, tangan saya menjadi dingin karena saya akan berahadapan degan orang banyak, dan saya menyampaikan visi dan misi saya menjadi ketua osis, akhirnya selesai Huh!!
Setelah saya, Giliran Salwa dan Nabillah yang menyampaikan Visi dan Misi nya.

Setelah pidato nya selesai, sekarang pencoblosan, kata temen saya Herli kalo kamu menang traktir kami ya.. :)

saya: Insyallah... tapi pilih saya dulu ya ya :) hee

Teman ; Sip''

setelah pencoblosan selesai, akhirnya pengumuman.,Saya bingung masih ada yang percaya ama saya ya,, padahal dari tampang aja ga ada cocok2 nya jadi pemimpin hha…

no. urut 1 Naufal dan Jujun
no. urut 2 Salwa dan Aisyah
no. urut 3 Nabiilah dan elis
dan akhirnya saya yang terpilih menjadi ketua osis...
 Senin, (26/10) saya dilantik sebagai Ketua OSIS yang baru menggantikan posisi Kak Fariz (Odas) huahaha.. busett Apa saya bisa jalanin semua tanggung jawab ini? Hanya waktu yang akan menjawab...


Di Bulan Desember gue dapet tugas bikin “Class meeting”, mungkin  ini yang bakal saya lurusin sekarang “Class meeting” disini selalu dihubung2kan dgn Acara megah, rame dsb.. tapi disini kita bener2 dalam keadaan yg sulit disisi pertama anak2 pada pengen acara na yg megah, disisi lain Sekolah yg bener2 gak mau ngeluarin duit sepeser pun juga yang tidak mengijinkan mengadakan acara ini selama 3 hari trnyata berdampak besar, acara yang anak2 bakal megah trnyata hanya jadi acara Kumpul2 OSIS. Cacian, Makian serta Hinaan adalah makanan kita setelah acara itu selesai, Tapi bukan OSIS MTS AL-MUKHTARIYAH MANDE kalo langsung down, sebisa mungkin saya bangkitin lagi smangat anak2 untuk bisa lebih siap lagi dgan hal2 demikian yang akan sering kita dengar dan terima….Dan kita pun bangkit… :)


Unknown
Awalnya karinding adalah alat yang digunakan oleh para karuhun untuk mengusir hama di sawah bunyinya yang low decible sangat merusak konsentrasi hama. Karena ia mengeluarkan bunyi tertentu, maka disebutlah ia sebagai alat musik. Bukan hanya digunakan untuk kepentingan bersawah, para karuhun memainkan karinding ini dalam ritual atau upacara adat. Maka tak heran jika sekarang pun karinding masih digunakan sebagai pengiring pembacaan rajah. Bahkan, konon, karinding ini digunakan oleh para kaum lelaki untuk merayu atau memikat hati wanita yang disukai. Jika keterangan ini benar maka dapat kita duga bahwa karinding, pada saat itu, adalah alat musik yang popular di kalangan anak muda hingga para gadis pun akan memberi nilai lebih pada jejaka yang piawai memainkannya. Mungkin keberadaannya saat ini seperti gitar, piano, dan alat-alat musik modern-popular saat ini.

Beberapa sumber menyatakan bahwa karinding telah ada bahkan sebelum adanya kecapi. Jika kecapi telah berusia sekira lima ratus tahunan maka karinding diperkirakan telah ada sejak enam abad yang lampau. Dan ternyata karinding pun bukan hanya ada di Jawa Barat atau priangan saja, melainkan dimiliki berbagai suku atau daerah di tanah air, bahkan berbagai suku di bangsa lain pun memiliki alat musik ini–hanya berbeda namanya saja. Di Bali bernama genggong, Jawa Tengah menamainya rinding, karimbi di Kalimantan, dan beberapa tempat di “luar” menamainya dengan zuesharp ( harpanya dewa Zues). Dan istilah musik modern biasa menyebut karinding ini dengan sebutan harpa mulut (mouth harp). Dari sisi produksi suara pun tak jauh berbeda, hanya cara memainkannya saja yang sedikit berlainan; ada yang di trim (di getarkan dengan di sentir), di tap ( dipukul), dan ada pula yang di tarik dengan menggunakan benang. Sedangkan karinding yang di temui di tataran Sunda dimainkan dengan cara di tap atau dipukul.

Material yang digunakan untuk membuat karinding (di wilayah Jawa Barat), ada dua jenis: pelepah kawung dan bambu. Jenis bahan dan jenis disain bentuk karinding ini menunjukan perbedaan usia, tempat, dan sebagai perbedaan gender pemakai. Semisal bahan bambu yang lebih menyerupai susuk sanggul, ini untuk perempuan, karena konon ibu-ibu menyimpannya dengan di tancapkan disanggul. Sedang yang laki-laki menggunakan pelapah kawung dengan ukuran lebih pendek, karena biasa disimpan di tempat mereka menyimpan tembakau. Tetapi juga sebagai perbedaan tempat dimana dibuatnya, seperti di wilayah priangan timur, karinding lebih banyak menggunakan bahan bambu karena bahan ini menjadi bagian dari kehidupannya.

Karinding umumnya berukuran: panjang 10 cm dan lebar 2 cm. Namun ukuran ini tak berlaku mutlak; tergantung selera dari pengguna dan pembuatnya—karena ukuran ini sedikit banyak akan berpengaruh terhadap bunyi yang diproduksi.

Karinding terbagi menjadi tiga ruas: ruas pertama menjadi tempat mengetuk karinding dan menimbulkan getaran di ruas tengah. Di ruas tengah ada bagian bambu yang dipotong hingga bergetar saat karindingdiketuk dengan jari. Dan ruas ke tiga (paling kiri) berfungsi sebagai pegangan.

Cara memainkan karinding cukup sederhana, yaitu dengan menempelkan ruas tengah karinding di depan mulut yang agak terbuka, lalu memukul atau menyentir ujung ruas paling kanan karinding dengan satu jari hingga “jarum” karinding pun bergetar secara intens. Dari getar atau vibra “jarum” itulah dihasilkan suara yang nanti diresonansi oleh mulut. Suara yang dikeluarkan akan tergantung dari rongga mulut, nafas, dan lidah. Secara konvensional—menurut penuturan Abah Olot–nada atau pirigan dalam memainkan karinding ada empat jenis, yaitu: tonggeret, gogondangan, rereogan, dan iring-iringan.



foto saya :)




Unknown
Halo my pren! Seperti yang sudah bisa ditebak dari judul post di atas, kali ini saya akan ngebahas tentang Masa Orientasi Siswa (MOS). MOS biasanya sudah muncul dari zaman SMP, berlanjut ke SMA. Orientasi bisa diartikan juga sebagai kenalan. Banyak senior-senior memanfaatkan masa ini untuk orientasi calon gebetan baru #eaaa.

Seperti suatu hal yang wajib, di setiap sekolah biasanya kakak-kakak OSIS yang sok ngganteng dan sok baik (modus mencari gebetan baru) ini menyuruh adik kelas yang baru untuk bikin SURAT CINTA. Ya sudah pasti SURAT CINTA ditujukan untuk kakak OSIS dong. Di bawah ini akan aku cantumkan contoh SURAT CINTA untuk kakak OSIS saat MOS.

Dear kakak ……. (sebutkan nama)


Sebelumnya aku minta maaf dan cuma ingin bertanya, Emang kakak terkena diabetes ya? Aku bukan anak dokter, apalagi dokternya. Tapi aku bisa melihat itu semua karena wajah kakak begitu manis. Tuh lihat keringatnya aja yang keluar kecap *manis gitu.


Sejak berkenalan dengan mu, bagiku kamu itu seperti Lord Voldemort yang selalu menghantui Harry Potter. Saat makan selalu teringat wajahmu, saat belajar aljabar yang keluar malah Aku + Kamu = Anak Kita *eh.
Ehem.. sebenarnya aku cuma mau berterimakasih karena telah mau membimbing pada waktu MOS ini. Semoga setelah MOS, kita bisa berkenalan lebih dekat lagi.


Sebelum surat ini ditutup, aku mau ngasih pantun… “Berakit-rakit ke penghulu, berenang kita ke pernikahan” ^_^. 


Nb: Punya twitter gak kak? Bisa dong nanti aku follow. Terus nanti kakak followback ya! Kalau gak mau, followback hatiku aja gak papa kok :*


Tsiaaaaaahhh! Sadis gak surat dari saya di atas? Ngiahahahaha…
Selanjutnya di bawah ini saya kasih tips dan trik saat menghadapi MOS.
1.    Nikmatin aja masa orientasi ini. Cz ini merupakan salah satu hal yang bikin masa SMP/MTs selalu teringat
2.   Kalau senioritas di sekolah baru kamu ini tinggi, turutin aja perintah mereka daripada nanti jadi public enemy
3.   Tapi kalau kamu emang pembangkang dan pengen eksis, ketika kakak senior nyuruh-nyuruh atau marah, banting aja vas bunga di meja guru terus bilang “Siapa elu? Terus yg salah siapa? Salah gue? Salah Amira? Salah Bi Surti? Elo! Gue! END”
4.   Jika kamu menuruti tips no 4, maka dgn cepat kamu menjadi notorious boy
5.   Pengen gampang masuk Osis, khususnya di sekolah saya, bergabunglah menjadi pacar saya..hahahah. Niscaya lancar jaya maju sentosa damai sejahtera dan sangat mudah lolos seleksi Osis (info: Aku dulu masuk Osis tanpa tes *tes tertulis dan wawancara)

Unknown
Sebelumnya, pada tau kan LDK itu apa ? LDK itu Latihan Dasar Kepemimpinan *tampang serius. Dulu pas MTs saya pernah LDK, dan itu saya rasa ga terlalu bermakna, yang ngebekas di otak cuma pas lagi dimarah-marahin tengah malem sambil dicipratin air. Kejamnya -__-

Nah, pas MTs ini nusuk hati, ckck. Terus pas MOPD tahun angkatan saya dan pra-LDK tahun lalu juga malah semakin memperburuk keadaan. Saya semakin ga suka dengan yang namanya dimarahin. Inget, ga suka, bukan takut. Seiring berjalannya waktu, saya melupakan semuanya. Dan akhirnya, saya memutuskan untuk ikut LDK tahun ini. *tampang makin serius

Ternyata, LDK yang tahun ini BEDA ! LDK-nya bener-bener bermakna, ga cuma asal marah-marahin, berguna buat masa depan, bisa dibilang asik dan seru, tapi emang beneran asik dan seru sih. Hebat deh kaka kaka OSIS angkatan 12-13. *tepuk tangan *tampang muka…ga…kontrol

Nah, biar tau lebih lanjut, di bagian mana serunya, di bagian mana yang bermakna,..silahkan…dibacaaa

Pra-LDK

Dimulai dari pra-LDK. Untuk pra-LDK ini cuma OSIS aja. Dari pra-LDK-nya aja udah keliatan bermakna banget. Jadi, waktu itu para calon OSIS kumpul pas pulang sekolah. Terus ada pembagian kelompok pra-LDK. Dan akhirnya tiap kelompok jalan ke pos-pos.

Pos 1 : Simulasi Pengajuan Proposal
Disana para calon OSIS belajar mengajukan proposal ke atasan.
Pos 2 : Kreativitas Musik
Disana para calon OSIS diperintahkan untuk mengaransmen sebuah lagu dalam waktu 8 menit.
Pos 3 : Kreativitas Karya Seni Rupa
Disana para calon OSIS diperintahkan untuk membuat sebuah karya yang bermakna. Ada 2 pilihan bahan, kertas warna dan koran. Kelompok gua pilih koran dan membuat bentuk mainan kertas yang ada 4 sisi dan dibuka tutup 2 sisi 2 sisi, terus orang lain disuruh pilih.

LDK

Nah ini merupakan cerita intinya. LDK ini diadakan tanggal Sebelum LDK, para calon OSIS  berkumpul untuk persiapan. Ada pembagian kelompok dan list apa aja yang harus dibawa. Pas saya perhatikan baik-baik, barang yang harus dibawa banyak aming amat ! Mayday …mayday!.*oke..ini..lebay.

Di pembagian kelompok, saya masuk ke kelompok 7. Dan saya sekelompok sama makhluk-makhluk ini :
         Naufal Rizky Akbar      ( Saya )
         Muhammad Yunus         ( Ketua )
         Reza Rizqul Hak           ( Anggota )
         Putri Nabila                  ( Anggota )
         Laila Adila Bila             ( Anggota )
         Euis Dini Purwanti        ( Anggota )
         Salwa .A Nur Syamsiah( Anggota)

Selama 4 hari setelah diklat itu, saya nyiapin semuanya. Ngumpulin barang-barang, ngerjain tugas diklat ngebikin ID card. Ditambah lagi ada ulangan + pr tiap hari berturut-turut.

Di H-beberapa jam, tepatnya malam hari sebelum hari H. Saya masih ngerjain tugas Diklat + sibuk sendiri dengan list barang-barang. Takut ada yang ga kebawa. Selesai ngerjain tugas Diklat kira-kira jam setengah 10-an.
*tidur*

. . .

. . .

*melek*

Pas bangun, saya langsung siap-siap dan setelah itu saya berangkat. Sampe di sekolah saya langsung kumpul sama kelompok. Setelah semuanya siap, semua calon OSIS naik ke truk.

Tiba-tiba truk sampe dan disambut kaka panitia *bukan tiba-tiba juga sih, itu singkat cerita -__-
"Duar !! Dug dug dug ! Bledak bledug ! Jeder !" *oke ini juga lebay, tapi emang suaranya gitu..sih. Suara itu terdengar keras. Saya rasa truknya dipukulin pake kayu sama kaka panitia LDK OSIS.



Terus langsung ada yang ngegerakin tangan saya buat megang pundak temen di depan saya. Setelah itu jalan.
Ada tulisan ini :


Lalu para calon OSIS disuruh baris dan langsung disuruh jongkok.



Setelah itu, semuanya sampe di sejenis lapangan kecil gitu. Disana Pak Ari melakukan sejenis apel pembukaan gitu.

Setelah mendengar beliau berbicara, para calon OSIS dikasih air botol 1,5  L tapi ga penuh dan semuanya harus kebagian minum. Jadi kami minum seteguk-seteguk. Tapi kayaknya seteguk aja ga nyampe itu mah, haha.
Setelah itu para calon OSIS MPK mengambil sembarang tas untuk dibawa ke barak.
Setelah perjalanan yang cukup melelahkan dan membuat pundak serasa ditiban kingkong, calon OSIS MPK sampe di kemah. Selesai beres-beres, semuanya keluar dan ada aktivitas lain, gatau namanya apa.
Ada tafakur alam. Nah, dibagian tafakur alam ini, setiap kelompok harus melewati 5 pos yang telah disiapkan oleh panitia. Karena ada 10 kelompok, keberangkatan digabung dua kelompok dua kelompok. Pertama kelompok 1 dan 2. Selagi menunggu keberangkatan, setiap kelompok menyanyikan yel-yelnya. Setelah menunggu, akhirnya kelompok 9 dan 10 berangkat.

Pos-1 :Kerjasama,dan,Komunikasi
Di pos ini kami ditanyain tentang arti dari nama dan lambang kelompok. Selain itu, ada sejenis game yang dilakukan, yaitu menurunkan paralon dari atas kepala sampe ke tanah secara bersamaan menggunakan jari telunjuk dari setiap anggota kelompok. Ketua kelompok yang memberi instruksi. Dari pos ini, kami diberi amanat untuk disampaikan ke pos 3. Amanatnya yaitu : "Komunikasi adalah kunci dalam sebuah organisasi". Selain amanat, kami disuruh merem dan dikasih makanan. Makanannya yaituu.. BAWANG ! Sumpah ga enak. Kata kaka kaka nya, ini merupakan salah satu tradisi LDK di Smantiboo.

Pos2 :Kejujuran,dan,Leadership
Di pos ini kami pertama-tama ditanya "Lapar apa ngga ?". Dan semuanya ngejawab ngga termasuk saya, karena emang saya ga laper dan abis dikasih bawang, jadi masih kerasa ga enak. Saya yakin ada yang mikir kalo jawab laper pasti dikasih makanan yang aneh aneh lagi, tapi kenyataannya kaka yang jaga pos itu niatnya pengen ngasih snack biasa. Tapi karena ga ada yang jawab laper, jadi ga dikasih deh, dan malah mereka yang makan snacknya. Setelah itu kami ditanya "Ada amanat dari pos 1 ga ?". Semua jawab ngga, karena amanat itu cuma untuk pos 3. Di pos 2 ini juga ada game, yaitu semua anggota kelompok berdiri di atas kayu kecuali ketua kelompok.
Si ketua harus memindahkan anggotanya berdasarkan urutan seperti tanggal lahir, ukuran sepatu, ukuran baju dan lain lain tanpa ada yang menyentuh tanah dan bersuara.
Setelah game tersebut selesai, kami dikasih minum. Lumayan lah buat ngilangin rasa bawang tadi. Dari pos ini kami belajar, Dalam organisasi kita harus selalu jujur, saling menghargai, dan percaya kepada pemimpinnya. Kami mendapatkan amanat untuk pos 3, amanatnya yaitu : menyanyikan nyanyian dengan lirik yang ga bener / mengolok-olok panitia di pos 3.

Pos3 :Surat,dan,Tanggung,jawab
Di pos ini kami langsung dimarahin sama teh Fitroh dan ka Fikri. Dan teh Ela juga marah-marah karena kelompok kami menyanyikan nyanyian yang ditujukan kepada mereka. Kata ka Fikri, tadinya di pos ini bakal di cek tugas surat yang pas diklat. Tapi, berhubung ada kesalahan teknis, jadi ga jadi dicek. Di pos ini juga ada game, yaitu mengangkat salah satu anggota ke atas bekas pohon yang udah tumbang. Setelah itu si anggota yang diangkat ngejatohin badannya ke belakang dan harus ditangkap oleh anggota lain di kelompoknya.

Di pos ini kami belajar, Jika diberi amanat, kita harus memilih mana yang salah dan mana yang benar, kita juga harus bertanggung jawab atas apa yang-kita-lakukan.

Pos4 :Keuangan
Di perjalanan menuju pos ini, salah satu anggota kelompok Julius Caesar. pos ini ditanyain tentang laporan biaya yang dikeluarkan untuk LDK. Di pos ini kami belajar, Uang harus digunakan se-efisien mungkin dan jangan boros. Berhubung saat itu tiba-tiba ujan, jadi cuma satu orang doang yang ditanyain. Kami berlari langsung menuju pos 5 yang ga jauh dari barak. Sebelum berlari, kami disuruh merem daaaan... dikasih makanan lagi !!! makanan jenis apa lagi ini -__- mulut udah ga enak. Tapi ternyata, ini semua hanya mimpi kami dikasih "Big Mac". Yaitu tahu yang berisi cengek dengan saus madu diatasnya. Ada yang bilang ga enak, tapi menurut saya itu ga begitu ga enak, soalnya tahu dicampur madu itu udah enak, jadi cengeknya ga kerasa, haha.

Pos5 :Proker,(ProgramKerja)
Di pos ini kami ditanyain tentang proker untuk OSIS MPK setahun kedepan. Pertamanya kami dikasih waktu 1 menit untuk diskusi. Dan langsung mempresentasikan tentang proker-proker yang kami diskusikan. Di pos ini kami belajar untuk menghubungkan OSIS dengan ekskul-ekskul dan buat proker yang kreatif dan inovatif yang bisa diterima oleh atasan dan-seluruh-warga.

Selesai dari pos 5, kami pulang ke barak. Semuanya istirahat, beres-beres, mandi dan siap-siap untuk solat maghrib.

Pas mandi, saya gatau itu air bersih apa kotor, yang penting mah mandi deuh. Setelah semuanya udah beres, para calon OSIS cewe cowo ngegabung di barak cowo dan nyanyi sampe semuanya hafal. Abis itu siap-siap solat maghrib. Selesai solat magrib, ada pembacaan surat yasin yang dilanjutkan dengan solat Isya. Itu merupakan bagian terngantuk. ~(-.-)~

Abis solat, para calon OSIS MPK makan malam. Awalnya enak, nasi dengan kol dan tahu, tapi... ditengah-tengah makan, dateng makanan tambahan. Salad (Pete, tomat). Banyak yang bilang ga enak, tapi menurut saya itu enak enak aja, hahah. Terus dateng lagi makanan tambahan, ketika isi piring saya udah abis. Ada tempe rebus yang dicampur STMJ dan susu kental manis. Dari baunya aja, njiiir, sumpah ini ga enak ! +.+ Kalo kalian ga percaya dan penasaran, silahkan coba. Untungnya temen sebelah saya, makan tempe aneh itu, gatau emang doyan apa laper. ckck

Selesai makan, Abis itu ada sesi curhat. Ada pak Dadang Mereka nyuruh kami untuk cerita, setelah menunggu ga ada yang cerita.
Setelah itu kami semua siap-siap tidur. Ada temen saya yang nanya "Bangunnya kapan ?" ke Pak Dadang, kata Pak Dadang bangunnya jam 5 dan langsung solat subuh. Tapi pada ga percaya, haha. Saya sama si Reza nyiapin semuanya kalo tiba-tiba disuruh bangun pas tengah malem (pengalaman LDK ). ID card saya taro sebelah kanan, jaket saya jadiin selimut, senter di tangan, pake kaos kaki, sepatu dibawah kolong. Jadi, ketika dibangunin dan disuruh cepet, saya tinggal loncat, hahah. Setelah siap-siap, lampu dimatiin. Laluuuu.... *tidur*

Tiba-tiba, di keheningan malam, saya ga tau jam berapa...

"Duar ! Bledag Bledug ! Jedeerr !" "Wooooy !!! Bangun wooooy !!"

Apa yang saya duga, bener-berer terjadi. Saya langsung loncat dan keluar. Di luar barak disuruh baris sambil ngempeng biar ga bengong. Terus ditanya "Pada kedinginan ga ?". Saya jawab iya, yang lain pun begitu, karena emang disana dingin banget, edaaaaaan, nusuk tulang. Karena pada jawab iya, semuanya langsung disuruh push-up dan lari ditempat.

Setelah itu ada briefing untuk Jurit Malem. Setiap kelompok harus berjalan melewati pepohonan dan semak-semak dengan sebuah lilin untuk melewati 5 pos yang sisiapkan. Pertama kelompok 1 yang berangkat duluan. Kayak siangnya, kelompok 9 (Julius Caesar) menunggu gilirannya. Pas saya liat ke atas.... jeng jeng, bintangnya banyak banget !!! udah kayak buka software Stellarium. Beneran dah itu saya kayaknya bahagia banget bisa liat bintang sebanyak itu. Hahah. Ini LDK apa Star Party -__-

Tik tik tik tik, detik-detik berlalu. Satu per satu setiap kelompok berangkat. Setelah nunggu lumayan lama di malam yang super dingin, akhirnya giliran kelompok 7 berangkat.

Pos-1 :Etika,dalam,kepemimpinan
Di perjalanan lilin kami mati, untungnya pas udah deket. Di pos ini kami sedikit dibentak-bentak gara-gara ga ngucapin salam. Setelah itu disuruh makan jahe yang ada di kalung masing-masing. Tujuannya biar hangat. Tapi itu ga enak +.+ Setelah itu kami dikasih api, baru pergi ke pos 2. Di pos 1 ini, kami belajar tentang 3 kata yang harus digunakan seorang pemimpin, yaitu : Tolong, Maaf, Terimakasih. Selain itu juga diajarkan untuk selalu memberi salam, bersikap sopan dan saling menghargai dalam sebuah organisasi.

Pos-2 :Keberanian
Di perjalanan lagi-lagi lilinnya mati -__-. Di pos ini kami belajar tentang keberanian. Ada kakak panitia disana. Kami ditanyain kenapa lilinnya bisa mati. Buat nyalain lilinnya, salah satu cewe di kelompok kami harus turun ke bawah untuk mengambil korek api, di bawah ada seperti gubuk gitu dan itu gelap gulita. Tapi ga ada yang berani. Akhirnya kaka kaka disana menyimpulkan kalo kami laper. Dan lagi lagi, disuruh merem dengan tangan menadah. Tergeletak sejenis makanan di tangan gua, gatau itu apaan, dan langsung disuruh makan. Ternyata itu pete, lumayan lah, ga begitu aneh, tapi bikin mulut bauuuu. Setelah makan pete, kami dikasih api dari lampu badai. Di pos ini kami belajar untuk Berpikir sebelum bertindak. Kata-kata itu juga merupakan amanat yang harus kami sampaikan ke pos 3.

Pos-3 :Kepercayaan,dan,Keyakinan
Di perjalanan lagi-lagi lilin kami mati (sampe bosen saya pengen nulis ini). Sebelum sampe ke pos 3, kami udah liat ada post. Disana dia menghitung dari satu sampe berapa gitu (lupa, kayanya mah 19) sampe akhirnya kami tiba ditempat dia berdiri. Sampe disana kami disuruh scot-jump dengan jumlah angka 19 itu, ditambah dengan 5 karena lilin mati, ditambah dengan 10 karena di pos itu haru scot-jump 10 kali. Jadi totalnya kami scot-jump 34 kali. Mantabsss. Selesai scot-jump, kami berhadapan dengan ka Fikri, ia menjelaskan tentang Kepercayan dan Keyakinan seorang pemimpin kepada tuhannya. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang yakin dan percaya kepada tuhannya. Selain itu, disini juga kami memejamkan mata sambil duduk sila bersama sebuah lampu badai. Dan ka Fikri mengucapkan kata-kata yang cukup menyentuh hati. Kata temen saya, beberapa orang saya dari kelompok lain ada yang nangis di pos ini.

Pos-4 :Kebersamaan,dan,Solidaritas
Sebelum sampe ke pos ini, kami disuruh jongkok dan tutup kuping karena kelompok 8 belum selesai dari pos ini. Selagi nunggu, lagi lagi kami disuruh ngempeng biar ga bengong. Selain itu biar ga dingin kami disuruh scot-jump. Ketika sampe di pos 4, kami disuruh balapan lari dan merayap. Pas sampe finish, kami dimarahin lagi karena ga nungguin temennya. Yang pertama nyampe itu si Reza, yang terakhir nyampe itu ketua kelompok gua, Yunus. Si pemenang dan si pengalah (kenapa pengalah ya ?) di kasih sesuatu. Yang menang dikasih BAWANG, yang kalah dikasih madu. Yunus langsung ngasih instruksi ke Reza biar bawangnya dibagi rata ke setiap anggota kelompok. Abis kebagi rata, madunya juga dibagi-bagi oleh Yunus. Ketua yang baik nih. Di pos ini kami belajar untuk Selalu berbagi dan meningkatkan solidaritas dalam sebuah organisasi.

Pos-5 :Nasib,OSIS,kedepannya
Di pos ini ada teh Fitroh, dia teriak-teriak. Disitu juga ada banyak lagi, dia asik bermain sama senter, dia nyenter-nyenterin ID card dan muka-muka kami. Teh Ela nanyain gimana OSIS  setahun kedepan, gimana tanggung jawabnya dan lain lain. Abis itu setiap ID card dicek. ID card saya talinya putus gara-gara merayap di pos 4. Untung ga dimarahin, hehe. Temen saya ada yang ID cardnya dirobek karena salah. Disini kami belajar, kelas VIII harus membimbing ade-adenya yang kelas VII di OSIS dan  ini. Karena pada pos-pos sebelumnya kami disuruh nunduk ketika kaka panitia ngomong, maka di pos ini pun kami nunduk. Tapi teh Ela marah, karena kalo kami nunduk itu sama aja mengartikan kalo dia itu rumput yang dibawah. Jadi kami ga nunduk dan ngeliat ke dia.

Setelah melewati pos-pos tersebut, kami kembali ke pos 3 untuk solat subuh. Selesai solat subuh, semuanya kumpul ke lapangan. Ternyata kaka kaka panitia udah nyiapin api unggun. Disana para calon OSIS dan kaka panitia berkumpul. Sharing tentang pengalaman jurit malem sekalian menghangatkan badan.
Abis dari api unggun, semua balik lagi ke barak. Di barak ga boleh mandi dulu, karena akan sarapan. Sarapannya lumayan enak, tapi bikin enek karena ga ada rasanya. Super bubur tanpa bumbu dicampur bubur sun dan kacang ijo rebus setengah mateng.
LDK-nya bener-bener seru dan bermakna banget
Makasih buat semuanya
Bisa lebih solid dan profesional
Amin :')

OSIS  MTs AL-MUKHTARIYAH MANDE !
SIAP DAN TIDAK RAGU !



Yeah ! selesai juga postnya !